Relawan Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan Bersama Supercamp Yatim Mandiri

 

Yatim Mandiri adalah lembaga amil zakat nasional yang mengelola zakat, infak, sedekah, wakaf serta dana sosial lainnya melalui program-program kemandirian yatim dhuafa dan pemberdayaan masyarakat. Salah satu program yatim dhuafa yang dijalankan oleh yatim mandiri adalah Super camp.

Pada bulan Desember 2017, Yatim Mandiri kota Kediri mengadakan kegiatan Supercamp “Millennial Entrepreneur Camp” yang diikuti oleh kurang lebihnya 50 peserta pelajar tingkat SMA se Kediri, Tulungagung, dan Jombang binaan Yatim Mandiri. Acara ini berlangsung di Aula Universitas Kadiri Kota Kediri. Kegiatan yang di fasilitatori oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Ilmu Kesehatan (BEMFIK) Universitas Kadiri sebagai salah satu mitra Relawan Yatim Mandiri kota Kediri ini berlangsung salama 2 hari. SuperCamp ini bertujuan untuk mempersiapkan anak-anak yatim pasca lulus SMA. Mereka dilatih untuk membuat target hidup, menulis mimpi-mimpinya, dan berlatih kemandirian secara ekonomi lewat millennial entrepreneurship. Dalam kegiatan tersebut diharapkan agar para siswa yang tergabung dalam kegiatan ini, mampu memunculkan kemampuan dirinya yang positif untuk mendapatkan kepercayaan dari lingkungan sekitarnya. Sehingga nantinya dengan program yang mengarah kepada Millennialentrepreneurship sudah mampu menumbuhkan kreatifitas peserta dan dapat menghasilkan income untuk keperluan dirinya sendiri.

 

Selain bermanfaat untuk para peserta, supercamp ini juga sangat bermanfaat untuk para relawan. Terkhususnya 6 relawan mahasiswa BEMFIK yang tergabung. Mereka terdiri dari 2 mahasiswa perawat dan 4 mahasiswa farmasi dari berbagai semester. Salah satu relawan mahasiswa mengungkapkan “Adanya kegiatan ini sangat berdampak positif, bukan hanya untuk peserta, tetapi untuk kami relawan mahasiswa. Saya sendiri merasa sangat bersyukur, dari kegiatan ini saya banyak belajar bagaimana menjadi pribadi yang lebih mandiri, lebih bersyukur, lebih bersemangat untuk setiap hal yang saya lakukan” ujar Lukik krismunita salah satu relawan mahasiswa prodi faramasi.

Kedepannya diharapkan kegiatan ini bisa menjadi sumber motivasi untuk badan eksekutif mahasiswa agar terus berkarya, kreatif, ikhlas, dan menjadi organisasi yang menginspirasi banyak orang.